Data Suara Sah Calon Gubernur Sulawesi Tenggara 2024 di Kabupaten Konawe Utara

Data Suara Sah Calon Gubernur Sulawesi Tenggara Di Kabupaten Konawe Utara Pilkada Sultra 2024

Konawe Utara – Berikut adalah data dan analisis perolehan suara sah calon Gubernur Sulawesi Tenggara 2024 di Kabupaten Konawe Utara pada Pilkada Tahun 2024 di Provinsi Sulawesi Tenggara. Pilkada ini diikuti oleh empat pasangan calon (paslon), yakni pasangan nomor urut 1, Dr. Ir. H. Ruksamin, S.T., M.Si., IPU., ASEAN Eng., yang berpasangan dengan Ir. H. L. M. Syafei Kahar, M.Si; pasangan nomor urut 2, Andi Sumangerukka yang berpasangan dengan Ir. Hugua; pasangan nomor urut 3, H. Lukman Abunawas yang berpasangan dengan Laode Ida; dan pasangan nomor urut 4, Dra. Hj. Tina Nur Alam, M.M., yang berpasangan dengan Ir. La Ode Muhammad Ihsan Taufiq Ridwan, S.T.

Sumber data: KPU RI
NoWilayahRuksamin - Syafei KaharAndi Sumangerukka - HuguaLukman Abunawas - Laode IdaTina Nur Alam - La Ode Muh. Ihsan Taufiq
1Asera236282111731186
2Wiwirano11072018421219
3Langgikima14161439590196
4Molawe18311520729629
5Landawe996549451127
6Lembo1862501635853
7Sawa1331799605441
8Oheo1832847516316
9Andowia22859947181436
10Motui1831799451403
11Wawolesea1401536310184
12Lasolo34531272935369
13Lasolo Kepulauan790493219119
Total#colspan#224971258877536478
Persentase Perolehan Suara
45.62% Ruksamin – Syafei Kahar
25.53% Andi Sumangerukka – Hugua
15.72% Lukman Abunawas – Laode Ida
13.14% Tina Nur Alam – La Ode M. Ihsan

Analisis Data Perolehan Suara Keempat Pasangan Calon

Berdasarkan hasil analisis terhadap data perolehan suara, berikut adalah hal-hal penting yang kami temukan:

1. Konsentrasi Suara dan Basis Dukungan:

Paslon nomor urut 1 (Ruksamin – Syafei Kahar):

  • Total suara: 22.497 (45,62% dari total suara)
  • Basis terkuat: Kecamatan Lasolo (3.453 suara, 15,35% dari total suara paslon)
  • Perolehan terendah: Lasolo Kepulauan (790 suara, 3,51%)

Paslon nomor urut 2 (Andi Sumangerukka – Hugua):

  • Total suara: 12.588 (25,53% dari total suara)
  • Basis terkuat: Kecamatan Wiwirano (2.018 suara, 16,03%)
  • Perolehan terendah: Lasolo Kepulauan (493 suara, 3,92%)

Paslon nomor urut 3 (Lukman Abunawas – Laode Ida):

  • Total suara: 7.753 (15,72% dari total suara)
  • Basis terkuat: Kecamatan Asera (1.173 suara, 15,13%)
  • Perolehan terendah: Lasolo Kepulauan (219 suara, 2,82%)

Paslon nomor urut 4 (Tina Nur Alam – La Ode Muh. Ihsan Taufiq Ridwan):

  • Total suara: 6.478 (13,14% dari total suara)
  • Basis terkuat: Kecamatan Andowia (1.436 suara, 22,17%)
  • Perolehan terendah: Lasolo Kepulauan (119 suara, 1,84%)

2. Dominasi Wilayah

Paslon 1 (Ruksamin – Syafei Kahar) mendominasi 11 kecamatan:

  • Dominasi terkuat di Lasolo (57,27% suara kecamatan)
  • Selisih tertinggi di Lasolo (2.181 suara dengan peringkat 2)

Paslon 2 (Andi Sumangerukka – Hugua) mendominasi 2 kecamatan:

  • Wiwirano (53,60% suara kecamatan)
  • Langgikima (39,52% suara kecamatan, dominasi tipis dengan selisih 23 suara)

Paslon 3 dan 4 tidak mendominasi di kecamatan manapun.

3. Wilayah Kunci

Wilayah dengan total suara tertinggi:

  1. Lasolo (6.029 suara)
  2. Asera (5.542 suara)
  3. Andowia (5.433 suara)

Wilayah dengan total suara terendah:

  1. Lasolo Kepulauan (1.621 suara)
  2. Landawe (2.123 suara)
  3. Wawolesea (2.431 suara)

4. Pola Distribusi Suara

  • Paslon 1 memiliki distribusi suara yang paling merata dan kuat di seluruh wilayah
  • Paslon 2 memiliki konsentrasi kuat di wilayah tertentu (Wiwirano dan Langgikima)
  • Paslon 3 dan 4 memiliki distribusi suara yang relatif merata namun dengan jumlah perolehan suara yang lebih rendah

5. Temuan Penting Lainnya:

  • Lasolo Kepulauan konsisten menjadi wilayah dengan perolehan suara terendah untuk semua paslon di Kabupaten Konawe Utara
  • Terdapat kesenjangan signifikan antara Paslon nomor urut 1 (45,62%) dengan pesaing terdekatnya Paslon nomor urut 2 (25,53%)
  • Kecamatan Wiwirano menunjukkan pola yang unik dimana Paslon 2 berhasil mendominasi dengan selisih yang cukup besar
  • Tingkat kompetisi tertinggi terjadi di kecamatan Langgikima dengan selisih hanya 23 suara antara Paslon 1 dan paslon 2

Di Kabupaten Konawe Utara Tim Analisis data Sultra-X juga menemukan beberapa pola unik berikut:

Jika dianalisa dari segi geografis, terlihat adanya pola clustering yang signifikan, dimana Kecamatan Wiwirano dan Kecamatan Langgikima membentuk kantong suara solid untuk Paslon nomor urut 2. Fenomena berbeda terlihat di kluster Kecamatan Asera dan Andowia yang justru menunjukkan pola split voting dengan pembagian suara yang lebih merata antar paslon. Menariknya, meski Kecamatan Lasolo dan Kecamatan Lasolo Kepulauan sama-sama dimenangkan Paslon 1, terdapat kesenjangan besar dalam jumlah pemilih dimana Lasolo memiliki 6.029 suara sah pemilih sementara Lasolo Kepulauan hanya 1.621 suara sah pemilih.

Dari segi kompetisi antara Pasangan Calon, Kecamatan Asera menampilkan dinamika unik sebagai satu-satunya wilayah dengan distribusi suara yang relatif merata di antara semua paslon. Di wilayah ini, Paslon 1 meraih 42,62%, diikuti Paslon 4 dengan 21,40%, Paslon 3 dengan 21,17%, dan Paslon 2 dengan 14,81%. Pola serupa namun berbeda terlihat di Kecamatan Andowia, dimana Paslon 4 berhasil menjadi runner-up kuat dengan 26,43% suara, begitu juga di Kecamatan Lembo dimana Paslon 4 meraih 22,15% suara.

Analisis statistik distribusi suara mengungkapkan bahwa Paslon 4 memiliki tingkat variasi perolehan suara tertinggi dengan koefisien variasi 80,80%, mengindikasikan basis pendukung yang tidak merata. Sebaliknya, Paslon 1 menunjukkan distribusi paling stabil dengan koefisien variasi 38,93%, sementara Paslon 2 dan 3 berada di tengah-tengah dengan koefisien variasi masing-masing 46,37% dan 41,21%.

Temuan strategis lainnya menunjukkan adanya korelasi negatif antara ukuran populasi pemilih dengan persentase kemenangan, kecuali di Kecamatan Lasolo. Kecamatan-kecamatan dengan jumlah pemilih lebih kecil cenderung memiliki margin kemenangan yang lebih besar. Khusus untuk wilayah pesisir/kepulauan seperti Kecamatan Lasolo Kepulauan, tercatat tingkat partisipasi pemilih yang relatif lebih rendah.

Dalam konteks pertarungan head-to-head antara Paslon 3 dan 4, Sultra-X menemukan dinamika menarik dimana meski secara total Paslon 3 unggul dan menang di 10 kecamatan terhadap Paslon 4, Paslon 4 memiliki basis kuat di tiga kecamatan yaitu Kecamatan Andowia, Kecamatan Lembo, dan Kecamatan Asera. Pola ini menunjukkan bahwa meski secara keseluruhan kalah dalam perolehan suara, Paslon 4 memiliki kantong-kantong suara yang solid di beberapa wilayah.

Kesimpulan

Insight ini menunjukkan dominasi kuat Paslon 1 di hampir seluruh wilayah Konawe Utara, sementara persaingan ketat hanya terjadi di beberapa kecamatan tertentu. Pola distribusi suara juga menunjukkan bahwa Konawe Utara adalah salah satu basis utama Paslon nomor urut 1 Ruksamin – Syafei Kahar jika dikomparasi terhadap semua data hasil perolehan suara disemua wilayah di Sulawesi Tenggara pada pemilihan calon Gubernur Sulawesi Tenggara tahun 2024.

Berita Terkait

Penduduk Sulawesi Tenggara 2024 Kota Kendari Terpadat

Penduduk Sulawesi Tenggara 2024 Tembus 2,75 Juta Jiwa, Kota Kendari Terpadat

Durasi Baca: 0:30 menit

Berdasarkan data dari Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri, jumlah penduduk Provinsi Sulawesi Tenggara mencapai 2,75 juta jiwa per Juni 2024. Secara administrasi, Sulawesi Tenggara terbagi…

Baca Berita
Total Dana Desa 2025 Sulawesi Tenggara

Total Dana Desa 2025 Semua Kabupaten Sulawesi Tenggara

Durasi Baca: 2:52 menit

Pemerintah Pusat telah mengalokasikan dana desa tahun 2025 untuk seluruh kabupaten di Sulawesi Tenggara. Berdasarkan data resmi dari kementerian keuangan, total dana yang dialokasikan mencapai Rp1,44 triliun, dengan rincian dan…

Baca Berita
Rincian Dana Desa Konawe 2025

Dana Desa Kabupaten Konawe Tahun 2025

Durasi Baca: 1:16 menit

Berikut adalah data lengkap rincian Dana Desa Kabupaten Konawe Tahun 2025 untuk seluruh desa yang ada, yaitu sebanyak 291 desa. Rincian alokasi dana setiap desa di Kabupaten Konawe dapat dilihat…

Baca Berita

Tinggalkan Komentar